Pages

Minggu, 10 Juli 2011

Replikasi (Basis Data II)

DATABASE Replication

Nur Listianto Arif P, 0903040009
Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik,Universitas Muhammadiyah Purwokerto
E-mail: oradadi1991@gmail.com


ABSTRAKS
Replikasi adalah suatu teknik untuk melakukan copy dan pendistribusian data dan objek-objek database dari satu database ke database lain dan melaksanakan sinkronisasi antara database sehingga konsistensi data dapat terjamin. Dengan menggunakan teknik replikasi ini, data dapat didistribusikan ke lokasi yang berbeda melalui koneksi jaringan lokal maupun internet. Replikasi juga memungkinkan untuk mendukung kinerja aplikasi, penyebaran data fisik sesuai dengan penggunaannya, seperti pemrosesan transaksi online dan DSS (Desiscion Support System) atau pemrosessan database terdistribusi melalui beberapa server.

Kata Kunci: replikasi, sinkronisasi



1.          PENDAHULUAN

1.1          Konsep Dasar Replikasi

Replikasi adalah suatu teknik untuk melakukan copy dan pendistribusian data dan objek-objek database dari satu database ke database lain dan melaksanakan sinkronisasi antara database sehingga konsistensi data dapat terjamin. Dengan menggunakan teknik replikasi ini, data dapat didistribusikan ke lokasi yang berbeda melalui koneksi jaringan lokal maupun internet. Replikasi juga memungkinkan untuk mendukung kinerja aplikasi, penyebaran data fisik sesuai dengan penggunaannya, seperti pemrosesan transaksi online dan DSS (Desiscion Support System) atau pemrosessan database terdistribusi melalui beberapa server.
Keuntungan replikasi tergantung dari jenis replikasi tetapi pada umumnya replikasi mendukung ketersediaan data setiap waktu dan dimanapun diperlukan. Adapun keuntungan lainnya adalah :
a. Memungkinkan beberapa lokasi menyimpan data yang sama. Hal ini sangat berguna pada saat lokasi-lokasi tersebut membutuhkan data yang sama atau memerlukan server yang terpisah dalam pembuatan aplikasi laporan.
b. Aplikasi transaksi online terpisah dari aplikasi pembacaan seperti proses analisis database secara online, data smarts atau data warehouse.
c.  Memungkinkan otonomi yang besar. Pengguna dapat bekerja dengan meng-copy data pada saat tidak terkoneksi kemudian melakukan perubahan untuk dibuat database baru pada saat terkoneksi.
d. Data dapat ditampilkan seperti layaknya melihat data tersebut dengan menggunakan aplikasi berbasis Web.
e.  Meningkatkan kinerja pembacaan.
f.  Membawa data mendekati lokasi individu atau kelompok pengguna. Hal ini akan membantu mengurangi masalah karena modifikasi data dan pemrosesan query yang dilakukan oleh banyak pengguna karena data dapat didistribusikan melalui jaringan dan data dapat dibagi berdasarkan kebutuhan masing-masing unit atau pengguna.
g. Penggunaan replikasi sebagai bagian dari strategi standby server.

1.2          Jenis-jenis Replikasi

1.2.1 Snapshot replication
Mendistribusikan data yang dapat dilihat pada saat tertentu tanpa melakukan update. Biasanya digunakan pada saat memerlukan tampilan data seperti : daftar harga, katalog, data yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Data-data ini sifatnya hanya ‘read only’.  Replikasi ini membantu pada saat :
•  data sebagian besar statis dan tidak sering berubah
• dapat menerima copy data yang telah melewati   batas waktu yang ditentukan
• datanya sedikit

1.2.2 Snapshot replication
Memelihara kekonsistenan transaksi yang terjadi.

1.2.3 Merge replication
Merge replication memungkinkan pengguna bekerja dan merubah data sesuai dengan wewenangnya. Pada saat server tidak dikoneksikan ke seluruh lokasi dalam topologi, replikasi merubah ke nilai data yang sama.

2.          PEMbahasan

2.1       Skenario Replikasi Data

Kali ini akan dilakukan studi kasus replikasi data pada Mini market  Indomaret di kota Purwoketo. Skenario replikasi data yang dipakai adalah pengembangan dari skenario Central Publisher, skenario yang dibuat bisa di lihat pada gambar dibawah ini



Gambar 1. Skenario Replikasi Data

2.2          Penjelasan Skenario

Skenario ini merupakan skenario yang dirancang sesuai keadaan dari proses yang terjadi di Minimarket Indomaret di kota Purwokerto.
a.       Server Indomaret pusat merupakan server yang menjadi publisher dan juga sebagai distributor, selain itu sever Indomaret pusat juga sebagai subscriber yang menerima data dari tiap sever indomaret diseluruh wilayah purwokerto.
-          Server Indomaret pusat sebagai Publisher , yaitu Indomaret Pusat mempublikasikan data master barang ke tiap indomaret yang ada didaerah.
-          Server Indomaret pusat sebagai Distributor, yaitu Server Indomaret pusat mendistribusikan data master barang ke tiap indomaret yang ada didaerah.
-          Server Indomaret pusat sebagai subscriber, yaitu server Indomaret pusat menerima data transaksi yang terjadi di tiap Indomaret daerah.
b.       Server Indomaret di tiap daerah yang ada di Purwokerto selain menjadi subscriber juga menjadi publisher yang akan mengirimkan data ke sever Indomater pusat.
-          Server indomaret di tiap daerah menjadi Subscriber, yaitu menerima data master barang yang selalu di perbaharui dari Indomaret pusat.
-          Server indomaret ditiap daerah menjadi publisher , yaitu server indomaret di tiap daerah mengirimkan data transaki ke indomaret pusar.

2.3          Metode Replikasi

Metode Replikasi yang dipakai adalah Metode Transactional Replication dan juga Transactioanl Replication with Updatable Subscriptions.

2.4          Langkah Pembuatan

Langkah membuat Transactional Replication adalah sebagai berikut :
a.       Membuat dan menentukan Distributor dan  Publisher, Klik kanan pada replication kemudian pilih Configur Distribution.

Gambar 2. Configur Distribution
b.       Pilih komputer yang akan dijadikan distributor.

Gambar 3. Plih Komputer

c.        Memilih komputer yang akan menjadi distributor.

Gambar 4. Plih Distribution

d.       Setelah Melakukan langkah configurasi distribuasi, langkah selanjutnya adalah membuat publikasi baru, Klik kanan pada Local Publication , pilih new publication untuk membuat publikasi baru.

Gambar 5. New Publication

e.        Memilih database yang nantinya data atau object yang ada didatabse yang dipilih akan dipublikasikan sesuai keinginan.

Gambar 6. Pilih Database

f.        Memilih tipe publication.

Gambar 7. Pilih Tipe Publication

g.        Memilih Tabel dan kolomnya untuk dijadikan artikel yang akan dikirim ke subscriber.

Gambar 8. Pilih Tabel

h.       Filter table.

Gambar 9. Filter Tabel

i.         Menentukan Agent Security.

Gambar 10. Agent Security

















j.         Finish.

Gambar 11. Finish

k.       Setelah langkah pembuatan publication selesai, langkah selanjutnya adalah membuat subscriber, Klik kanan pada Lokal subscription.

Gambar 12. New Subscription













l.         Memilih Publisher dan publication.

Gambar 13. Pilih Publisher

m.     Kemudian memilih server yang akan menjadi subsriber dan database yang akan menjadi subsribption.
Gambar 14. Pilih Subscriber

n.       Distribution agent security.

Gambar 15. Security

o.       Synchronization schedule, pilih run continuously.
Gambar 16. Synchronization Schedule

p.       Updatable Subsriptions.
Gambar 17. Updatable Subsriptions

q.       Login For Updatabel Subscriptions.
Gambar 18. Login For Updatabel Subscriptions

r.         Initialize Subsriptions.
Gambar 18. Initialize Subsriptions

Gambar 19. Finish
s.        Di jendala Object explorer terlihat terbuat Publication dan Subsriptions.

Gambar 20. Hasil

3.          Kesimpulan

Dengan menerapkan skenario yang telah dibuat seperti penjelasan di atas dan menggunakan metoda yang dipilih yaitu transactional replication, maka diantara Indomaret pusat dan Indomaret di tiap daerah dapat saling mengirimkan data untuk senantiasa menjaga ketersediaan data yang terbaru.

PUSTAKA
Kadir, A. (2008). Belajar Database Menggunakan MySQL. Yogyakarta:Andi Yogyakarta.
Nugroho, B. (2005). Database Relasional dengan MySQL, Yogyakarta:Andi Yogyakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar